Jumat, 01 November 2013

Teknologi dalam Kehidupan Manusia
ghinafaizah.blogspot.com

Teknologi kini telah berkembang pesat dalam kehidupan kita. Penggunaan teknologi pada zaman dahulu awalnya hanya dengan alat-alat sederhana yang dibuat oleh manusia kini sudah diganti dengan alat yang lebih inovatif. Misalnya pada teknologi pertanian yang awalnya petani membajak sawah menggunakan sapi sebagai alat teknologi di zaman mereka, kini petani sudah menggunakan alat teknologi canggih yaitu traktor untuk membajak sawah. Sampai akhirnya sekarang kita telah mengenal istilah Teknologi Informasi (IT/Information Technology) yang kemudian dikenal dengan nama internet.

Banyak orang yang menggunakan teknologi, namun tidak banyak orang yang mengerti apa pengertian teknologi sebenarnya. Oleh karena itu, disini saya akan memberikan sedikit penjelasan tentang pengertian teknologi.

Teknologi memiliki banyak definisi yang berbeda-beda. Masing-masing dikemukakan pada beberapa buku dan ahli dalam bidangnya. Namun, saya simpulkan pengertian teknologi dalam arti sempit adalah alat yang dapat memudahkan pekerjaan manusia. Sedangkan teknologi dalam arti luas adalah aplikasi dari alat, mesin, material dan proses yang menolong manusia menyelesaikan masalahnya.

Tujuan dari teknologi adalah untuk memudahkan kehidupan manusia dalam melakukan pekerjaan atau aktivitas. Sedangkan manfaat teknologi yaitu dapat meningkatkan kinerja dan memungkinkan berbagai kegiatan untuk dilaksanakan dengan cepat, tepat dan akurat, sehingga akhirnya akan meningkatkan produktivitas kerja.

Dalam penerapan teknologi yang begitu pesat banyak hal yang menguntungkan pengguna namun juga sering membawa dampak yang tidak baik dalam kehidupan kita sehari-hari yang cenderung mengabaikan norma privasi pengguna. Sopan santun berkomunikasi melalui teknologi seperti telepon seluler (ponsel), e-mail, dan sebagainya cenderung terabaikan. Penggunaan teknologi untuk berbagai kepentingan, sering tidak memperhatikan etika berkomunikasi sehingga kita menjadi malas untuk membalas e-mail yang tidak memiliki identitas yang  jelas. Oleh karena itu, dalam penggunaan teknologi khususnya teknologi informasi juga memiliki etika yang harus kita ketahui dan kita pahami kemudian kita aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari melalui penggunaan teknologi informasi. Namun, sebelum kita tahu apa saja etika dalam teknologi informasi, kita harus tahu pengertian dari etika terlebih dahulu.

Etika dalam masyarakat secara umum merupakan upaya mewujudkan nilai benar dan salah yang dianut suatu kelompok masyarakat. Etika berkaitan dengan moral yang menentukan suatu perilaku baik atau buruk secara kontekstual. Dalam hal ini, etika diartikan sebagai aturan, mekanisme atau ketentuan yang menyatakan perilaku baik atau buruk dari para pelaku intelektual ketika mereka berbuat atau berinteraksi di masyarakat. Berikut ini adalah etika dalam bidang teknologi informasi diantaranya:
  1. Tidak menggunakan perangkat komputer untuk membahayakan orang lain.
  2. Tidak mencampuri pekerjaan komputer orang lain.
  3.  Tidak mengintip file orang lain.
  4. Tidak menggunakan perangkat komputer untuk pekerjaan ilegal.
  5. Tidak menggunakan perangkat komputer untuk membuat kesaksian palsu.
  6. Tidak menggunakan atau menyalin perangkat lunak yang belum dibayar.
  7. Tidak menggunakan sumber daya komputer orang lain tanpa otorisasi.
  8.  Tidak mengambil hasil intelektual orang lain untuk diri kita sendiri atau pun orang lain.
  9.  Selalu memikirkan akibat sosial dari program yang kita tulis.
  10.   Menggunakan perangkat komputer dengan cara yang menunjukkan tenggang rasa dan rasa penghargaan.


Etika juga memiliki beberapa prinsip yang telah berakar pada banyak kebudayaan yang tercatat dalam sejarah, yang dapat membantu dalam pengambilan keputusan:
  1. Melakukan hal untuk orang lain seperti apa yang diinginkan orang lain tersebut (The Golden Rule).
  2. Jika sebuah tindakan tidak baik untuk dilakukan oleh semua orang, maka tindakan tersebut tidak baik dilakukan oleh siapa saja (Immanuel Kant’s Categorical Imperative).
  3. Tidak melakukan pengulangan untuk tindakan yang tidak dapat dilakukan berulang-ulang (Descartes rule of change).
  4.  Melakukan tindakan yang memiliki nilai tertinggi atau terbesar (The Ulititarian Principles).
  5. Melakukan tindakan yang akan menghasilkan kerugian minimal atau biaya paling sedikit (Risk Aversion Principle).
  6. Mengasumsikan bahwa seluruh obyek nyata atau tidak nyata adalah milik orang lain kecuali jika ada pernyataan tertentu yang menyatakan sebaliknya (No Free Lunch Rule).


Terlepas dari etika dalam teknologi informasi saya juga akan menjelaskan sedikit tentang internet yang erat kaitannya dengan etika teknologi informasi. Mengapa demikian? Karena melalui internet, banyak pengguna teknologi khususnya teknologi internet yang telah mengabaikan etika yang berlaku. Oleh karena itu, internet akan selalu berhubungan dengan etika dalam teknologi.
Internet (interconnected network) adalah jaringan komputer di seluruh dunia, yang berisikan informasi dan juga merupakan sarana komunikasi data (suara, gambar, video, dan teks). Sejarah intenet dimulai pada 1969 ketika Departemen Pertahanan Amerika, U.S. Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset tentang bagaimana caranya menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk  jaringan organik. Program riset ini dikenal dengan nama ARPANET. Pada 1970, sudah lebih dari 10 komputer yang berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa saling berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan.  Kemudian pada awal tahun 1990-an pemerintah Amerika Serikat memberikan pembenaran ke arah komersial.
Saat ini internet mengalami pertumbuhan yang sangat baik dan sangat pesat. Dari data statistik yang didapatkan, pada tahun 1995 terdapat 30 juta pengguna, pada tahun 1998 terdapat 100 juta pengguna, pertumbuhannya 10% tiap bulan dan diprediksi tahun 2010 semua orang terhubung ke internet e-mail dan 75% mendominasi hubungan bisnis. Dan kini sudah terbukti hampir semua orang terhubung dalam  internet.
Dalam penggunaan internet tentunya ada dampak positif dan dan dampak negatif:
1. Dampa Positif

a
). Dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia.
b). Media pertukaran data dengan menggunakan email, newsgroup, ftp dan www (world wide web – jaringan situs-situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat dan murah.
c). Media untuk mencari informasi atau data perkembangan internet yang pesat, menjadikan www sebagai salah satu sumber informasi yang penting dan akurat.
d). Kemudahan memperoleh informasi yang ada di internet sehingga kita tahu apa saja yang terjadi.
e).  Bisa digunakan sebagai lahan informasi untuk bidang pendidikan, kebudayaan, dan lain-lain.
f). Kemudahan bertransaksi dan berbisnis dalam bidang perdagangan sehingga tidak perlupergi menuju ke tempat penawaran/penjualan.

2. DampakNegatif
a) Dengan kemampuan penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi merajalela.
b) Internet tidak luput dari serangan penipuan dalam bidang apapun.
c) Bisa membuat seseorang kecanduan terutama yang menyangkut pornografi dan dapat menghabiskan uang karena hanya untuk melayani kecanduan tersebut.
Jadi internet tergantung pada pemakainya bagaimana cara mereka dalam menggunakan teknologi itu, namun semestinya harus ada batasan-batasan dan norma-norma yang harus mereka pegang teguh walaupun bersentuhan dengan internet atau di dalam dunia maya.
Dalam internet terdapat berbagai fasilitas salah satunya gabungan pemanfaatan teknologi komputer (computing) dan pengembangan berbasis internet (cloud) yang biasa disebut dengan Cloud Computing. Dalam cloud computing diperlukan basis data untuk mengatur berbagai data. Basis data merupakan kumpulan dari item data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya yang diorganisasikan berdasarkan sebuah skema atau struktur tertentu, tersimpan pada hardware dan melalui software dimanipulasi untuk kegunaan tertentu.

Salah satu aplikasi dalam cloud computing misalnya Google Docs. Google Docs merupakan contoh aplikasi atau web aplikasi yang dikembangkan perusahaan google yang sering digunakan dalam berbagai dokumen atau Word Processor seperti Microsoft Word, Powerpoint Presentation, maupun spreed sheet. Semua file dapat terintograsi dengan baik dan dapat dikerjakan online secara bersamaan diinternet, dalam artian kita dapat melihat, membuat, menyimpan, ataupun mengedit dalam Google Docs. Kita bisa menggunakan Google Docs di situs, http://www.docs.google.com atau bisa melalui situs http://www.drive.google.com.

Referensi:

Setiawan, Wawan.2009. Pengantar Teknologi Informasi dan Komunikasi. Bandung:UPI PRESS

Faisal, Rizki Rahman. 2013. Pembahasan Mengenai Internet (tugas makalah) [online]. Tersedia: http://blog.student.uny.ac.id/rizkirahmanfaisal/2013/01/07/pembahasan-mengenai-internet-tugas-makalah/. [7 Januari 2013].

Yunandar, Didit. 2012. Pengertian singkat Cloud Computing dan Contohnya. [online]. Tersedia: http://dinandar.blogspot.com/2012/11/pengertian-singkat-cloud-computing-dan.html?m=1. [12 November 2012].

Bahtera, Prima Bintang. 2012. BERKENALAN DENGAN CLOUD COMPUTING[online]. Tersedia: http://kawuloalitox.wordpress.com/2012/09/22/berkenalan-dengan-cloud-computing/. [22 September 2012].

Tidak ada komentar:

Posting Komentar